Cara Mengobati Telo Pada Merpati

Cara mengobati telo pada merpati.Penyakit yang paling banyak menyerang merpati terutama pada musim pancaroba berikut beberapa cara mengobati tetelo pada merpati.
Kenali Jenis Tetelo (telo) 

 1.Telo(ND) yang disebabkan oleh virus karna penyebab nya virus jadi kita hanya dapat melakukan vaksinasi 

Ciri fisik yang dapat terligat jelas adalah kepala berputar 360 derajat dengan warna berak hijau dan berair(cair) 

2.Telo Yang Disebakan Oleh bakteri paratypoid (salmonellosis) pengobatan bisa dilakukan dengan memberi anti biotik 

Gejala paling umum dari jenis ini adalah Kepala yang tidak berputar melainkan tengleng(jawa)kesamping kanan dan kiri dan dilihat dari kotoran cenderung berwarna pasta atau pucat.
Cara Perawatan Merpati Tetelo.

selain pemberian vaksin dan kebersihan kandang perawatan merpati tetelo biasanya :

 1.merpati yang terkena telo biasanya bulu pada bagian leher di cabuti..?kenapa krna dalam kasus ini banyak darah kotor yang menumpuk dalam aliran disekitar leher bahkan dalam beberapa kasus ada yang mengunakan jarum untuk memecah darah kotor yang berada di leher 

2.jemur burung pada pagi hari 

3.kasih pakan terpisah dari yang lain atau usahakan isolasi si merpati yang kena telo dengan merpati yang lain dan jika merpati tidak mau makan dikarnakan kondisi leher yang berputar anda bisa melolohkannya sendiri

4.usapkan counter pain pada leher merpati dan semisal anda taruh pagumon yg berbeda dalam pagupon kasih lampu.
Pengobatan (obat ) merpati Telo 

1.tiap pagi lasih cacing tanah dosis 3× sehari 

2.kasih sulur pare yang ditumbuk kemudian kasih ke dengan cara dilolohkan 

3.pakai kapsida ..?kenapa kok kapsida ?dalam beberapa kasus pemberikan kapsida pada merpati dapat membantu memperlancar aliran darah.

4.kasih amixcilin 2×1 atau 3×1 tergantung umur si merpati cc 250ml

5.kasih vit B complek ini bisa dibeli di toko pakan burung.

6.kasih jahe + madu berikan pakan melalui spet lakukan pada malam hari.

Ulangi ini sampai sembuh dan selamat mencoba.

Sedikit catatan :

#Perlu di ingat dalam beberpa kasus juga bahwa indukan burung juga dapat menularkan melalui air

liur waktu loloh piyik burung atau induk dari jantan yang pernah terserang ND(telo) berpotesi melimpahkan

sebagian virusnya melalui sperma ketika proses kawin.

Dan pada kasus  burung betina, dimana sebagian virus

ND bisa terbawa sampai ke sel telurnya maka piyik

pun dapat membawa benih virus ND (telo (virus) )
OLYMPUS BF